Cahaya (Ryana Dea), Cinta (Sandra Dewi) dan Dewa (Christ Laurent) masih kecil ketika ayah mereka, Haryoga (Gunawan), tewas dan seluruh harta kekayaannya dikuasai Kamelia (Helsi Herlinda), wanita kepercayaan Haryoga sendiri. Pada saat itu, Siska (Desy Ratnasari), ibu mereka berhasil lari menyelamatkan diri dari kejaran Kamelia untuk menyelamatkan anak-anaknya. Naas, rumah mereka habis terbakar. Tak ada bukti kebenaran yang tersisa, dan anak-anak Siska hidup terpisah-pisah.
Kini, 15 tahun berlalu, Cahaya, Cinta dan Dewa tumbuh menjadi remaja secara terpisah, tak ada yang saling mengenali. Yang celaka adalah Cahaya, anak tertua, ternyata merasa menjadi anak kandung Kamelia. Cahaya tak tahu “ibunya” itu sesungguhnya adalah pembunuh dan perebut seluruh harta almarhum ayahnya. Kenapa Kamelia merawat Cahaya? Sebelum Haryoga meninggal, ternyata seluruh harta miliknya sudah dipindahkuasakan atas nama Cahaya, sampai ia menikah. Karena itu, Kamelia mempercepat pernikahan Cahaya dengan “calon suami” yang bisa diatur agar seluruh kekayaan Cahaya dikuasai. Kamelia bekerja sama dengan Rudy (Teuku Ryan), partnernya sejak dulu, untuk segera menikahkan Cahaya dengan Dante (Chicco Jerikho), putra Rudy sendiri. Cahaya senang dijodohkan dengan Dante. Tapi Dante yang cool, pendiam, tidak sepenuhnya mencintai Cahaya. Kebaikan Dante pada Cahaya selama ini lebih disebabkan karena kedua orang tua mereka adalah partner sejak lama. Kamelia mengancam Dante dengan bukti kejahatan Rudy di masa lalu, yang akan membuat ayahnya ditangkap polisi kapan saja. Dante yang sehari-hari memimpin mal milik perusahaan patungan Rudy-Kamelia, jadi serba salah. Hubunganya dengan Cahaya mulai penuh konflik, apalagi saat itu, sekretarisnya yang bernama Cinta mulai mempengaruhi perasaan Dante secara cepat.
Pada awalnya Dante sangat kesal dan sebal terhadap Cinta yang melulu melakukan kesalahan dan kecerobohan saat bekerja. Dante beberapa kali sudah mau memecat Cinta, tetapi kekuatan situasi berulang kali menyelamatkan Cinta dari kemarahan Dante. Malah pelan-pelan, meski diawali hubungan cinta-benci, antara Dante dan Cinta tumbuh cinta dan berkembang semakin kuat. Akibatnya, Cahaya melihat Cinta sebagai musuh yang harus disingkirkan. Pertengkaran Cahaya dan Cinta semakin keras dan Dante harus menjadi penengah. Kamelia kemudian juga memusuhi Cinta. Tetapi Cinta tak gentar menghadapi Cahaya dan Kamelia. Mereka “perang”, tanpa sadar bahwa keduanya sebenernya adalah adik-kakak. Bahkan kemudian Dewa, juga bekerja di situ. Ketiga anak-anak bersaudara itu, sesungguhnya sering bertemu setiap hari di tempat kerja mereka, tanpa mengetahui bahwa mereka sesungguhnya adalah tiga bersaudara yang terpisah. Apa yang terjadi kemudian ketika sejarah mulai terbuka? Dan siapakah yang memegang kunci-kunci rahasia itu?
Semua rahasia itu akan terbuka satu demi satu ketika Siska, ibu mereka yang terus mencari mereka, kemudian menemukan anak-anaknya masih hidup. Bagaimana Siska mengurai benang kusut masa lalu itu? Apa pengaruhnya terhadap konflik cinta segitiga Cinta-Dante-Cahaya??? (sumber: indosiar.com)
____________________
No comments:
Post a Comment